Giant Yellow Duck Ada Di Central Park, Meikarta

Kamis, 09 November 2017

Aku tuh lahirnya di Jakarta, besar, sekolah, bahkan menikah dan melahirkan anak bujangku satu-satunya Darell Adhibrata pun di Jakarta. Kadang kalo mau bermain dan olahraga harus ke taman di pusat kota ataupun ke Senayan. Cukup effort sih say.

Terlebih pas Darell lahir, pastinya kan anak ini memerlukan tempat ataupun ruang terbuka yang memudahkan mereka untuk explore dan bermain. Anak-anak tentunya memerlukan ruang terbuka yang eco-friendly, penuh dengan pohon-pohon tinggi dan udara yang bebas polusi.





Bahkan ya, aku sempat tuh baca-baca artikel online yang menemukan, kemampuan berpikir anak jauh lebih baik saat belajar di ruang terbuka ketimbang mereka yang hanya stay di rumah. Jadi, anak-anak yang lebih banyak belajar di ruang hijau seperti bawah pohon, semak dan rumput, memiliki perkembangan otak lebih baik daripada anak-anak di sekolah yang memiliki sedikit ruang hijau.

Belum lagi drama gadget ye kan, anak jaman now mah udah terbiasa dengan paparan gadget. Aku sih maklum ya. Karena Darell sendiri aku kasih jadwal boleh main gadget hanya di hari Jumat setelah dia ngerjain PR nya hingga hari Minggu jam 7 malam. Untuk masalah rules penggunaan gadget ini aku sangat sangat ketat. 



Dan menurut aku, salah satu cara supaya anak enggak kecanduan gadget bisa dengan sering-sering ngajakin dia bermain di tamann terbuka. Berikut aku rangkumkan manfaat anak-anak bermain di taman terbuka:

Meningkatkan Kekebalan Tubuh Anak

Nyatanya, bermain di ruang terbuka bisa meningkatkan kekebalan tubuh anak lho. Saat anak bermain di taman, terjatuh, dan berlarian kesana kemari, secara tidak langsung itu bisa membantu meningkatkan imunitas tubuhnya. Sehingga nggak gampang sakit.


Meningkatkan Perkembangan Mental dan Sosial

Ruang terbuka, udara segar, dan aktivitas fisik merupakan elemen penting untuk perkembangan otak anak. Selain itu, saat bermain dengan teman-teman di taman, kemampuan sosial anak juga bisa ikut meningkat. Lebih dari itu, daya kreativitas anak akan terus diasah dengan berani mencoba berbagai hal baru di taman.




Mengatasi Stres

Anak pun bisa mengalami stres atau tertekan lho. Nah, salah satu cara untuk membantunya mengatasi stres adalah mengajaknya bermain di ruang terbuka seperti di taman. Jangan sampai anak mengalami Nature Deficit Disorder, suatu gangguan pada manusia, terutama anak-anak akibat kurang berkontak langsung dengan alam yang berdampak pada kesehatan mental dan fisik, berupa kemungkinan mengidap obesitas, gangguan mental dan depresi pada anak kita. Kondisi tersebut juga bisa menyebabkan anak jadi pemalas, lebih egois, individualis, susah untuk berkonsentrasi, bahkan bisa makin ketergantungan dengan gadget.


Membuat Anak Lebih Bahagia

Aktif melakukan kegiatan fisik, maka jumlah kalori yang dibakar akan lebih banyak. Saat berada di taman, anak bisa merasa lebih bebas dan mampu meluapkan emosi dan perasaannya dengan lebih mudah.



Meningkatkan Konsentrasi

Yap, aktivitas di ruang terbuka seperti di taman bisa membantu anak untuk lebih berkonsentrasi.


Hal ini pun juga disampaikan oleh Tika Bisono selaku Psikolog pada saat launching Central Park, Meikarta hari Minggu, 5 November 2017 yang lalu. Menurut Tika Bisono, anak – anak secara psikologis membutuhkan ruang terbuka untuk menunjang pendidikannya. 

Ruang terbuka baik di dalam rumah maupun di luar rumah, sangat dibutuhkan untuk dapat menstimulasi kecerdasan kognitif, cetusan emosi yang ekspresif, kebebasan beride, berinovasi, bersosialisasi dan pastinya aktivitas motorik baik halus maupun kasar guna mengembangkan tulang, otot dan sendi - sendi tulang, agar anak batul - betul tumbuh seimbang antara kognitif, emosi/afeksi dan psikososialnya. 




Sebagaimana dikatakan oleh pakar pendidikan merdeka (bukan merdeka tanpa arah) Ki Hajar Dewantara bahwa kecerdasan anak hanya akan berkembang optimal dan seluasnya jika mereka bisa bergeliat secara merdeka di alam dalam ruang dan alam luar ruang. 

Kamu udah pernah ke Central Park, Meikarta? Tau kan kalo di sana ada Giant Yellow Duck yang famous itu? Aduh aku gemes banget liat Giant Yellow Duck secara live! Rasanya pingin aku peluk sayang manja trus enggak dilepas-lepas gitu. XD

Emang sih, Giant Yellow Duck lagi happening banget sis! Bahkan sudah pernah ada di beberapa kota di belahan dunia manapun. Sebut aja Los Angeles,  Sydney, Nuremberg, Osaka, dan Taiwan yang kepincut sama hadirnya Giant Yellow Duck. 




Asyiknya nih, sekarang Giant Yellow Duck ada di Central Park, Meikarta lho. Kamu bisa langsung ke sana, poto-poto sama Giant Yellow Duck dan jangan lupa ajak anak-anak kesayangan ya. Karena Central Park ini sangat mumpuni dan rekomen banget sebagai tempat bermain anak kita. 

Taman seluas 100ha yang menjadi paru-paru Mega City Meikarta. Kebayang dong kalo ajak main anak
kita di sini, hal apa aja yang bisa dia explore lebih dalam lagi dan memancing dia untuk berkreasi,
menstimulasi motorik kasar dan halus serta kognitif-nya. 

Aku aja yang udah segede ini hepi main-main di Central Park sambil menatap Giant Yellow Duck yang 
super gemesin parah. Selain Giant Yellow Duck, ada juga 1200 balon warna-warni yang menambah
cantik Central Park, Meikarta. Serta disediakannya GoKart untuk kamu kelilingi taman.









Pada launching Central Park, hadir juga Julie Estelle selaku Brand Ambassador Meikarta yang memberikan alasannya kenapa kita semua membutuhkan ruang terbuka hijau. Menurutnya, yang besar di Bali dan terbiasa berolahraga seperti lari dan yoga, ruang terbuka hijau tentunya sangat bermanfaat. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan, dan semuanya itu pasti menyehatkan.

Plus ada lomba buat kamu-kamu yang suka ngulik lagu nih, cuss lah bikin jingle MeikarDuck karena hadiahnya enggak tanggung-tanggung, total ratusan juta rupiah sis! *mata terbelalak, zoom in, zoom out*. Info lengkapnya bisa kamu lihat di bawah ini:


Aku sempet bikin vlog saat piknik asik di Central Park, Meikarta sambil liatin si Giant Yellow Duck yang gemesin banget-banget itu :)



10 komentar

  1. Pengen kesana lagi...pengen foto2 hahaha.

    BalasHapus
  2. Anak2 kalo udah ketemu teman2, mainan, taman dan tempat bermain, pasti bahagia

    BalasHapus
  3. Aku seneng ih sma peraturan yg Mba Ai bikin, orang tua yang kekinian tapi tegas terhadap anak, hehehe....

    Dan aku baru tau kalau si Juli yg BA Meikarta, ama Chealsea juga ya?

    BalasHapus
  4. ini bukan cuma anak yang akan bahagia,
    mamanya juga dong ya
    bakal dapat foto2 kece kayak di blog in i
    huehhehee
    pan kapan jd pengen ke meikarta

    BalasHapus
  5. gemezz liat giant yellow ducknya deh, hihihi..

    BalasHapus
  6. Itu Julie Estelle kenapa cakep amat sik, hahaha. Btw pas lewatin tol trus penasaran sama Meikarta, sampe dipelototin tiap alon udaranya, hahaha.

    BalasHapus
  7. Terimakasih mbak andiyani untuk ulasannya tentang Meikarta....keren banget isi tulisannya....

    Untuk yg ingin mengetahui Meikarta lebih dalam bisa hubungi saya ya...

    Rita KS/Marketing Meikarta
    081905808200

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisanku ini, bahagia deh rasanya kalo kamu bisa berkomentar baik tanpa ngasih link apapun dan enggak SPAM. :)