Banyak orang yang bilang kalo kita bertemu
dengan pasien kanker, terutama anak-anak dan remaja jangan tunjukkan rasa sedih
apalagi menangis. Ya, bukan pasien kanker aja kalo kita jenguk teman atau
kerabat yang sakit di rumah sakit diusahakan dengan raut wajah gembira.
Begitupun saat aku menghadiri peresmian Bangsal Remaja
di RS Kanker Dharmais, terakhir kali aku ke sana itu saat berpamitan dengan
sepupuku yang meninggal karena kanker payudara. Bukannya menyerah, beliau sudah
melawan kanker payudara yang diidapnya sejak tahun 2010. Dan di awal tahun 2017
akhirnya beliau pergi ke tempat yang lebih baik.