Ada yang bilang, “Kalau temen nikah, siapin outfit kece dan amplop isi uang.” Tapi buatku, kado itu bukan sekadar harga atau bentuk, tapi soal niat dan rasa. Dan sebagai seseorang yang selalu “niat” kalau urusan kasih kado — entah itu buat teman yang ulang tahun, teman kantor yang lagi ulang tahun anaknya, sampai sekadar roti di pagi hari buat teman yang lagi banyak kerjaan — aku percaya bahwa hadiah yang berkesan itu gak harus mahal, tapi harus personal. Yes, artikel kali ini aku akan cerita kebiasaan ngasih kado anti-mainstream buat teman. Shall we start now ...
Aku ingat banget, waktu salah satu sahabatku menikah, aku sampai bela-belain bikin satu box berisi barang-barang kecil yang semuanya berkaitan dengan momen dan memori kami. Ada lilin aromaterapi yang wanginya sama kayak wangi sabun favorit dia dulu di kosan. Ada juga sticky notes dengan quotes konyol yang cuma kami berdua ngerti artinya. Bahkan, aku selipkan juga selembar surat tulisan tangan yang aku buat malam sebelumnya, sambil mengenang masa-masa kami curhat bareng tentang jodoh yang entah kapan datangnya.
Kenapa Harus Kado yang Gak Umum?
Karena momen pernikahan itu sekali (ya, semoga sekali untuk selamanya), dan setiap pasangan pasti udah kebanjiran piring cantik, bed cover baru, atau voucher belanja. Tapi sedikit yang ngasih hadiah yang benar-benar personal dan menyentuh hati. Kado yang bisa bikin mereka senyum, ketawa, atau bahkan nangis haru saat membukanya.
Ide Kado Pernikahan Anti-Mainstream yang Penuh Makna
Aie dan Kebiasaan “Berbagi Rasa Lewat Hadiah”
Aku sendiri selalu percaya bahwa berbagi itu bukan karena kita punya lebih, tapi karena kita ingin berbagi rasa. Rasa bahagia, rasa peduli, dan rasa ingin hadir buat orang lain. Pernah satu pagi, aku bawa dua roti isi dan satu kopi sachet ke kantor. Aku taruh diam-diam di meja salah satu teman yang semalam lembur sampai jam 10. Paginya dia langsung chat, “Aie, makasih ya. Ini bikin aku merasa diperhatiin.”
Itu cuma roti dan kopi, tapi ternyata cukup bikin seseorang merasa dilihat dan disayang.
Jadi, kalau kamu sedang mikir kado apa buat teman yang menikah, pikirkan ini: apa yang bisa kamu beri dari hati? Bukan cuma dari dompet.
Penutup: Memberi, Karena Kita Peduli
Kado terbaik itu bukan yang paling mahal, tapi yang paling terasa. Yang dibungkus dengan ketulusan, bukan cuma kertas kado mengkilap. Jadi, yuk, mulai bikin list teman-teman terdekatmu dan pikirkan kado-kado yang bisa bikin mereka merasa disayang, dihargai, dan diingat. Karena dalam setiap kado, ada pesan kecil: "Aku senang melihat kamu bahagia.”
Posting Komentar
Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisanku ini, bahagia deh rasanya kalo kamu bisa berkomentar baik tanpa ngasih link apapun dan enggak SPAM. :)