Serunya Belajar Kelola Uang Bersama Cha-Ching Kid$ at Home!

Minggu, 28 Maret 2021

Happy banget kemarin Darell belajar kelola uang bersama Cha-Ching Kids at Home. Apa itu Cha-ching? Cha-ching adalah program yang mengenalkan dan mengajarkan pengelolaan keuangan bagi anak-anak berumur 7 - 12 tahun untuk dapat paham literasi keuangan dikemas dengan video musik yang sangat menarik. Nah, Darell jadi memahami konsep kelola uang yaitu Earn, Save, Spend, & Donate. So here is the review dari serunya Belajar Kelola Uang Bersama Cha-Ching Kid$ at Home kemarin, shall we start now? 

Cha-Ching Kid$ at Home

Hasil inisiatif penelitan utama yang dilakukan oleh Prudential di seluruh Asia menunjukkan hanya 13% orang tua yang percaya bahwa anak-anak mereka memiliki keterampilan pengelolaan uang, meskipun hampir semua orangtua (96%) menganggap penting untuk mempelajarinya. Hmm, menarik ya penelitiannya. Mungkin aku salah satu 13% orangtua dalam penelitian tersebut.

Pengalaman Darell dalam Memahami Konsep Kelola Uang

Darell juga termasuk anak yang masih belum begitu memahami tentang uang apalagi kelola uang. Contohnya, dia jarang jajan sendiri ke warung jadi kalo aku minta tolong beli sesuatu di warung dia suka bingung sama kembaliannya berapa. Bahkan ya, dia baru tau jumlah uang dalam uang kertas aja di kelas 2 atau 3 gitu. Itupun karena Kakeknya suka kasih uang jajan buat ke sekolah 10 ribu rupiah buat pegangan dia. 

Meski Darell tau kalo mau beli barang harus pakai uang, dan untuk mendapatkan uang gak bisa hanya minta aja ke orangtua atau keluarga lainnya apalagi ke orang lain tapi harus dengan berusaha. Seperti contohnya saat Darell mau beli gift card untuk roblox, dia harus berusaha untuk memperoleh sejumlah uang agar dia bisa beli apa yang dia butuhkan. Dan itu butuh sekitar sebulan untuk mendapatkan sejumlah uang yang dia butuhkan untuk beli gift card tersebut. 

Cha-Ching Kid$ at Home

Caranya, setiap pekerjaan rumah yang Darell lakukan aku berikan upah. Cuci piring 2000 rupiah, buang sampah 3000 rupiah, mau dimintain tolong buat beli sesuatu di warung sama aku, Kakek atau Neneknya 3000 rupiah, injek-injek 5000 rupiah, bahkan ambil pesanan makanan online 5000 rupiah. Wah, jadi makin semangat dia saat aku mintain tolong karena dia tau akan ada upahnya. 

Mungkin cara aku ini kurang efektif untuk orangtua lainnya, namun tujuannya sama kok, supaya Darell paham kalo mau sesuatu harus berusaha. Terlebih untuk mendapatkan sejumlah uang yang dibutuhkan tentunya harus bekerja dan berusaha keras. Gak hanya minta aja sama orangtua. Dengan cara begitu, diharapkan Darell bisa lebih bijak dalam membelanjakan uang yang dia punya, lebih baik lagi bisa menyimpan uang dan berbagi dengan sesama.

Nah, konsep kelola uang yang Darell dapatkan saat mengikuti acara Belajar Kelola Uang Bersama Cha-ching Kid$ at Home, kemarin, 27 Maret 2021 sungguh membuat dia jadi lebih mengerti dan memahami lebih baik lagi tentang cara memperoleh, menyimpang, membelanjakan, dan mendonasikan uang. 

Apa Itu Cha-Ching? 

Cha-ching adalah program literasi keuangan yang dirancang untuk membekali anak usia 7 hingga 12 tahun dengan pengetahuan, alat, dan praktik yang mereka butuhkan untuk membuat keputusan finansial yang tepat untuk mencapai dan impian pribadi mereka. 

Cha-Ching Kid$ at Home

Cha-Ching dikembangkan oleh Prudence Foundation bersama Cartoon Network Asia dan pakar pendidikan anak-anak, Dr. Alice Wilfer, dimana alur ceritanya berfokus pada empat konsep utama uang: 

  • Earn (hasilkan atau peroleh)
  • Save (menyimpan)
  • Spend (membelanjakan)
  • Donate (menyumbangkan)

dalam kehidupan sehari-hari. Cha-Ching mengajari anak-anak tentang adanya siklus uang dan pilihan yang harus dibuat setiap hari sehingga dapat lebih bijak lagi dalam menggunakan uang.

Cha-Ching Kid$ at Home

Upaya untuk memperkuat literasi keuangan anak yang berkelanjutan dan menyeluruh sangat dibutuhkan agar mereka lebih siap dalam menjalani masa depan. Memahami hal tersebut, PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mengadakan sesi Cha-Ching Kid$ at Home khusus untuk media dan blogger, serta anak-anak pada hari Sabtu, 27 Maret 2021. 

Global Money Week Ajak Anak-Anak untuk Kenali Konsep Kelola Uang Bersama Cha-Ching

Cha-Ching Kid$ at Home merupakan perluasan program Cha-Ching yan telah berjalan sejak 2012 yang sejalan dengan dukungan perusahaan terhadap Global Money Week (GMW), yaitu kampanye tahunan global dimana bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya memastikan anak-anak sejak usia dini paham mengenai literai keuangan. Lebih dari itu, anak-anak mendapatkan pengetahuan, keterampilan, sikap, serta perilaku yang diperlukan untuk mendapat keputusan finansial secara bertahap untuk mencapai kesejahteraan serta ketahanan finansial di masa depan. 

GMW 2021 diadakan mulai dari 22 hingga 28 Maret dengan tema "Take care of yourself, take care of your money", yang menyoroti pentingnya membangun ketahanan finansial dan tetap sehat di masa pandemi ini.

Cha-Ching Kid$ at Home

Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, mengatakan, "Kami memahami bahwa anak-anak mulai membentuk kebiasaan finansial sejak usia 7 tahun. Oleh karena itu, sangat penting untuk memberikan pemahaman dasar mengenai keuangan sejak usia tersebut demi mengajarkan anak agar lebih bijak dalam mengambil keputusan keuangan di masa depan. Dengan sistem pembelajaran daring yang disesuaikan dengan kondisi saat ini, serta modul pembelajaran yang menarik dan interaktif, kami berharap program Cha-Ching Kid$ at Home dapat mengajarkan literasi keuangan ke lebih banyak anak di Indonesia sehingga tercipat komunitas yang tangguh secara finansial dan sejahtera di masa depan." Jens menambahkan, "Dukungan kami terhadap GMW melalui program Cha-Ching Kid$ at Home dilandasi oleh kesamaan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menanamkan pengetahuan pengelolaan keuangan dan sikap tanggung jawab pada anak sejak usia dini. Cha-Ching Kid$ at Home juga sejalan dengan aspirasi perusahaan untuk membantu masyarakat Indonesia menjadi lebih sejahtera." 

Break Room - Cha-Ching Kid$ at Home

Saatnya memberikan ilmu kelola uang pada anak yang dibagi menjadi beberapa tim, agar anak lebih memahami lagi konsep kelola uang dengan baik. Dalam kelas Break Room ini, anak-anak didampingi oleh volunteer untuk pembelajaran interaktif tentang dimana uang dicetak, bagaimana cara memperolehnya, membelanjakannya dengan bijak sesuai kebutuhan bukan keinginan, menyimpan uang untuk berjaga-jaga di masa depan, serta berbagi dengan cara berdonasi. 

Cha-Ching Kid$ at Home

Ada beberapa tantangan yang diberikan dalam pembelajaran interaktif ini, pertama-tama anak-anak diinformasikan bagaimana cara untuk memperoleh uang dengan memberikan video dari Cha-Ching yang sangat menarik tentunya. 

Lalu, dilanjutkan dengan tantangan menabung, mengurangi belanja keluarga, dan berdonasi pada yang membutuhkan. Darell jadi mengerti bahwa barang-barang yang ada di rumah itu ada harganya dan harus dibayar setiap bulannya. Makanya dalam keluarga ada yang bekerja untuk memperoleh penghasilan agar bisa membeli dan membayar segala kebutuhan di rumah setiap bulannya. 

Cha-Ching Kid$ at Home

Setelah memperoleh uang, maka anak-anak bisa menyimpan uang atau menabung yang didapatkan karena menabung bukan hanya untuk membeli barang yang diinginkan, tetapi juga untuk kebutuhan darurat. Jadi, mulai sekarang setiap diberikan uang saku bulanan, Darell bisa menyisihkan sebagian uang untuk tabungan darurat.

Dalam hal membelanjakan uang pun perlu dilakukan dengan bijak agar tidak membeli barang yang hanya diinginkan saja tapi tidak dibutuhkan. Bobby dan Pepper dari Cha-Ching Kid$ at Home mengajarkan anak-anak untuk selalu membuat daftar belanja yang mau dibeli. Supaya anak-anak bisa membatasi apa saja yang perlu dan tidak perlu diambil. 

Cha-Ching Kid$ at Home

Cha-Ching Kid$ at Home

Yang terakhir yaitu, berdonasi seperti yang sering dilakukan oleh Charity. Dalam materi ini anakku, Darell lebih memahami kalo berdonasi itu dilakukan dengan menyumbangkan waktu, tenaga, barang, atau uang pada mereka yang membutuhkan. 

Sementara itu Alan J. Tangkas Darmawan, CEO Eastspring Indonesia, mengatakan, "Kami senang dapat menjadi bagian dari program Cha-Ching Kid$ at Home karena program ini sejalan dengan inisiatif #MoneyParenting yang bertujuan memberdayakan orang tua dengan kepercayaan diri dan tahu bagaimana melatih anak dalam mengelola keuangan yang sukses. 

Melalui inisiatif #MoneyParenting, kami membantu para orang tua memberikan pemahaman dasar mengenai pentingnya nilai uang kepada anak-anak, karena kami percaya ornag tua memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk keyakinan dan sikap anak sehari-hari. Inisiatif ini diharapkan dapat membantu anak-anak membuat keputusan finansial yag lebih baik saat mereka dewasa nanti."

Fakta Tentang Cha-Ching Kid$ at Home

Prudential Indonesia kembali berkolaborasi dengan Prestasi Junior Indonesia (PJI) untuk pelaksanaan program Cha-Ching Kid$ at Home di Indonesia. Prudential Indonesia bersama PJI telah melaksanakan program ini sejak 2012. 

Hingga September 2020, kurikulum Cha-Ching telah diimplementasikan di 2.665 sekolah di Sidoarjo, Trenggalek, Blitar, Jakarta, dan menjangkau 4.828 guru dan 146.799 siswa Sekolah Dasar. Secara total, Cha-Ching telah menjangkau hampir 10 juta orang di Indonesia melalui berbagi aktivitas dan saluran komunikasi.

Cha-Ching Kid$ at Home
Setelah Break Room Pembelajaran Intenstif Cha-Ching, ternyata Darell cukup mengerti konsep uang dibuat dimana, bagaimana cara memperolehnya, membelanjakan uang dengan bijak sesuai kebutuhan bukan keinginan, menyimpan uang dimana, serta berbagi pada yang berhak dengan menyumbangkan uang, tenaga, waktu ataupun uang. Btw, kemarin Darell menang main Kahoot juga lho di acara ini, beuh Bunda Aie bangga sekali, artinya Darell cukup memahami konsep kelola uang sesuai yang dibahas dalam break room di acara ini.

48 komentar

  1. Waaah baru tahu nih tentang Cha Ching Kids at Home. Jadi, anak-anak sejak dini sudah dikenalkan dengan konsep keuangan, ya. Menurutku bagus banget, karena kek anak saya juga dapet duit disimpen terus dipakein jajan aja. Hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menurutku juga bagus banget program Cha Ching Kids at Home ini mbak. Mengenalkan konsep keuangan sejak dini, sehingga anak-anak mengerti makna uang dan mampu mempergunakannya secara bijak, nggak sembarangan nuruti keinginan buat jajan terus

      Hapus
  2. Cha - ching memang program seruu yang disuka anak - anak dan at the same time juga beri pelajaran penting dalam hidup yaa mbaaa

    BalasHapus
  3. Seru amat dan lucu ya namanya Cha Ching hehehe :) Anak2 jadi diperkenalkan cara mengelola keuangan dengan baik dan benar sejak kecil. Supaya nanti bisa membuat pos2 anggaran untuk kehidupan mencapai cita2. Mantap sekali nih.

    BalasHapus
  4. konsep mengupah anak ini banyak yg kontra juga ya..
    Tapi aku sejalur sama mb aie. Hanya saja tadinya aku mengupah per poin, lalu sekarang ganti per minggu dengan sistem poin (dari melakukan pekerjaan harian).
    Aku selalu bilang ini bukan berarti kalian akan selalu dibayar utk melakukan segala sesuatu. Namun, ini latihan karena suatu hari nanti kalian harus bekerja untuk mendapatkan nafkah.
    Pasti seru ya kalau aku dan anak2 bisa ikut acara ini. Jadi makin yakin dengan konsep yang sedang belajar diterapkan saat ini.

    BalasHapus
  5. Ini sih keren banget, mba!
    Tiap ortu so pasti tertarik dan berminat dgn program yang mengenalkan dan mengajarkan pengelolaan keuangan bagi anak-anak berumur 7 - 12 tahun

    Nantinya, anak bisa paham literasi keuangan dan konsep kelola uang yaitu Earn, Save, Spend, & Donate

    KEREN!

    BalasHapus
  6. Bagus banget nih, anak-anak bisa belajar mengelola uang dengan cara menyenangkan. kalau sedari kecil sudah pandai dan terbiasa mengelola uang, maka saat dewasa pasti deh bakal makin pinter mengelola keuangannya

    BalasHapus
  7. Cha Ching Kids keren banget konsepnya, jadi berasa nonton kartun ya padahal lagi belajar keuangan. Kalau kayak gini kan anak-anak jadi gampang pahamnya.

    BalasHapus
  8. Wah baru tau ada kelas keuangan khusus anak gini. Tapi emang penting banget ya anak kecil paham mengatur keuangan sejak dini, untuk bekal masa depannya nanti.

    BalasHapus
  9. Bagus sekali konsepnya, mba. Aku rasa mengajarkan anak kelola uang sejak dini emang penting banget. Makasih mba sudah berbagi :)

    BalasHapus
  10. wah Cha Ching Kids ini keren ya mbak, bisa bantu ibu ajarkan kelola keuangan pada anak sejak dini
    Meski kadang masih banyak pro dan kontra seputar memberi upah pada anak ya mbak

    BalasHapus
  11. Keren banaget ini, Mbak Aie. Sebaiknya memang anak diajarin memanage uang sejak dini ya. Nggak cuma menabung tapi juga how to earn, save and donate. Jadi kalau udah punya uang sendiri nantinya, udah biasa ngatur. Life skill yang berharga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Program Market Day di sekolah bisa jadi salah satu cara ngajarin anak untuk how to earn money, kalau di rumah kira-kira apa ya? Bikin sesuatu untuk dijual online kali ya.

      Hapus
  12. Penting banget buat anak-anak agar belajar mengelola keuangan, apalagi pembelajarannya menyenangkan gini ya. Pasti lebih cepat nyantolnya.

    BalasHapus
  13. Iya bener, anak-anak mesti diajarkan kelola uang sesuai dengan bahasa mereka sendiri. Bagus banget ada cha ching yg bisa nyampe ke lapisan anak2.

    BalasHapus
  14. Bagus banget ya ada Cha-ching ini. Mengajarkan anak sejak dini mengelola keuangan aecara sederhana.
    Mantap nih Prudential.

    BalasHapus
  15. Jadi mau juga buat ngenalin Keponakan sama Cha-Ching Kids at Home ini. Dia pernah dikasih tahu soal konsep yang. Ya kudu ngelakuin sesuatu dulu baru dapat. Terus dia juga nyimpen uang. Pas mau beli sesuatu, ya pakai uang dia sendiri

    BalasHapus
  16. Anak2 memang harus diajari cara mengelola uang sejak dini ya. Terutama gmn sulitnya cara dapat uang biar gk gampang merengek minta jajan haha.
    Program Chaching ini kalau bisa masuk kurikulum nasional se-Indonesia raya akan makin baik lagi kyknya ya?

    BalasHapus
  17. aku ga nerapi konsep ngupah gitu mba karena bagiku bantuin kerjaan rumah wajib hukumnya wkwkwk menarik ini program chaching ini jadi anak2 bisa tahu yah mba tentang kelola uang sejak dini

    BalasHapus
    Balasan
    1. Konsepnya menarik.ya mba apalagi diperuntukkan buat anak usia 7-12 th yg emang lagi belajar kenal uang

      Hapus
  18. Bagus sekali ini konsep pembelajarannya. Memberi pemahaman tentang Literasi Keuangan sedini mungkin kepada anak-anak. Biar anak anak tahu gimana sulitnya mengumpulkan/mendapatkan uang

    BalasHapus
  19. Wah, bagus banget ini. Jd anak paham untuk bs mengelola uang sejak dini ya. Aku waktu kecil tuh pahamnya cm nabung doang. Gak bljr earning n motivate diri buat itu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Konsep upah ini menarik jg ya mba. Tp so far blm pernah mraktikin. Krn kerjaan anak msh hal basic yg sifatnya kewajiban.

      Hapus
  20. Ilmunya penting banget euy.. Anak-anak emang perlu banget belajar tentang mengatur keuangan.. Karena salah satu kunci sukses ya mengelola keuangan itu

    BalasHapus
  21. wah ambil makanan dari ojek online dikasih upah dari orang tua yaaa

    aktifitas ini juga membuatku agak malas kalau belanja makaan dari ojek online, soalnya berhenti di satpam dan lumayan jaraknya kalau ambil, jadi biasanya anakku yang mengambilnya. ChaChingKids ini bagus banget programnya, anak anak mudah memahami yaa

    BalasHapus
  22. Asik yah mengenalkan anak literasi keuangan sejak kecil supaya terbiasa dengan pengelolaan keuangan kelak

    BalasHapus
  23. Acara yang seruuuu. Anakku terkesan banget deh ikut acara ini. Sampe2 dia mau jajan aja jadi perhitungan. Semoga semua anak bisa ikutan program ini deh ya. Biar bisa melek financial sejak dini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Selain perhitungan, dia nasehatin aku terus supaya banyak nabung. Gak usah beli apa pun katanya. Wkwkwk...

      Hapus
  24. Senangnyaaa~
    Anak-anak kudu banget dijelasin dengan bahasanya anak-anak yaa... Dan mengenalkan literasi keuangan sejak dini ini jelas menjadi penting.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pengen banget mengenalkan anak-anak dengan konsep mengatur keuangan sejak dini yang baik.
      Kan gak pengen kaya Ibunya, ceritanya aku ini kurang disiplin masalah keuangan.
      Hiiks~

      Hapus
  25. Aaakk, ini materinya mantuull abis, mbaa
    Bukan hanya buat anak.
    Ortu juga perlu paham nih

    contohnya: Dalam hal membelanjakan uang pun perlu dilakukan dengan bijak agar tidak membeli barang yang hanya diinginkan saja tapi tidak dibutuhkan. selalu membuat daftar belanja yang mau dibeli. Supaya bisa membatasi apa saja yang perlu dan tidak perlu diambil.

    BalasHapus
  26. Aku punya keponakan usia 6 tahun yang belum tahu uang sama sekali. Hehe.
    Karena anaknya hobi banget main hape buat internetan, chaching kids ini akan kurekomendasikan ke ibunya.
    Belajar dengan cara yang dia suka kayanya akan cepet nyerap ke anaknya.

    Senengnya udah sampe donasi segala yaaa belajarnya :)

    BalasHapus
  27. Wah belajar seputar keuangan dengan cara yang menarik seperti ini bikin anak semangat dan pastinya lebih mudah memahami ya. Mengenalkan keuangan kepada anak-anak sejak dini memang penting. Seru sekali program Cha-Ching ini!

    BalasHapus
  28. aku juga sejak dini mengajari anak - anak konsep dasar mengenai uang dan penghasilan plus the best way to save, easr and not to forget to donate

    BalasHapus
  29. Kebetulan nih anakku juga mulai tertarik dengan uang sampe minta dibelikan celengan, mau nabung katanya. Kapan ya ada acara seru lagi kayak gini, pengen juga ngenalin ke anakku :D.

    BalasHapus
  30. Menarik sekali mbak cara belajar keuangan untuk anaknya. Saya pun sejak dini mulai mengajari anak-anak mengatur keuangan karena saya juga mikir gak selamanya saya akan mendampingi mereka. Hehehe. Nah, cara belajar macam-macam sih ya, saya masih pakai yang klasik tanpa bantuan aplikasi. Kayaknya seru nih kalau bisa belajar dengan cha ching biar mereka makin paham

    BalasHapus
  31. Anak2 udah harus ngerti konsepnya ya mba. Uang itu gimana cara dapatinnya dan kelolanya seperti apa. Di rumah masing2 punya celengan plastik biar smangat klo ada barang yg mau dibeli. Nabung duluu 😁

    BalasHapus
  32. Cara seru niihh untuk ngenalin konsep uang ke anak-anak ya. Anakku yg lecil tuh sampe dikinulin sama abang mainan keliling loh. Krn wkatu itu blm bisa ngitung uang, jd kembaliannya dikasih kurang sama si abang

    BalasHapus
  33. kami punya board game Cha-Ching dari Prudential. Meski SID masih 5 tahun tapi ia suka dikenalkan tentang literasi keuangan ya mungkin karena lewat game gitu ya jadi ga berasa sedang belajar.

    BalasHapus
  34. Duh senangnya yang bisa belajar tentang mengelola uang..Kalau diterapkan sejak kecil akan mudah setrusnya ya.. Karena mengelola keuangan penting banget..

    BalasHapus
  35. Keren banget ini mbak konsep Cha-Ching, anak-anak jadi tahu literasi keuangan sedini mungkin

    BalasHapus
  36. Pembelajaran finansial ala Cha ching ini sangat bagus apalagi diterapkan kepada anak-anak yang justru berguna untuk mengembangkan kecerdasan finasialnya sehingga dapat membuat keputusan yang tepat.

    BalasHapus
  37. Aku punya modul dan alat mainnya di rumah, anak2 juga paling suka memainkan permainan ini, tanpa sadar mereka juga belajar gtu ya tentang manajemen keuangan. Moga2 terbawa sampai mereka dewasa kelak.

    BalasHapus
  38. Aahh, Udah cara yang tepat banget ini,Darel diajarin sama emaknya literasi keuangan biar lwbih mwnghargai uang itu sendiri yaaa..

    BalasHapus
  39. Bagus nih buat anak anak sudah sadar mengelola keuangan sejak dini. Besarnya nanti sudah mapan mantap

    BalasHapus
  40. Wah, bagus ini konsepnya. Anak-anak jadi melek literasi finansial sejak dini. Cara pembelajarannya pun tidak membosankan dan mudah ditangkap oleh anak 😃

    BalasHapus
  41. Wah Darrel udah belajar soal mengatur keuangan sejak dini ya, duh anak hebaat :)

    BalasHapus
  42. Karena masih anak-anak, memang earn ini agak tricky ya Mba. Lha anak2 mau menghasilkan uang darimana coba? Jadi meski ada yang yes or no, aku sih yes untuk memberikan upah ke anak-anak untuk pekerjaan yang dilakukan. Dengan catatan harus tau konsepnya agar anak nggak mengukur semuanya dengan uang. Kan boncos juga kalau bantu apa2 minta upah. LOL.

    Nice sharing Mba Aie, aku mau coba terapkan ke anak2ku juga :*

    BalasHapus

Terimakasih sudah mampir dan membaca tulisanku ini, bahagia deh rasanya kalo kamu bisa berkomentar baik tanpa ngasih link apapun dan enggak SPAM. :)